Bea Cukai Kudus Amankan Rokok Ilegal Yang Diangkut Truk

Kudus, Radiosuarakudus.com- Beberapa kali Kantor Bea dan Cukai Kudus melakukan penindakan terhadap para pelaku produsen rokok ilegal. Namun, sampai sejauh ini keberadaan para pelaku pembuat rokok ilegal masih terus ada. Nilai jual serta keuntungan rokok ilegal nampaknya masih menjadi primadona oknum pengusaha rokok ilegal itu. Hal ini tentu saja dibutuhkan kerja keras petugas Bea dan Cukai Kudus untuk terus mengungkap kasus rokok ilegal. Bahkan solusi terbaik agar kasus rokok ilegal dapat ditekan harus segera dilakukan.

Menurut Plt Kepala Kantor Bea dan Cukai Kudus, Sutopo Ali Subagyo, Rabu (30/3/2022), pihaknya pada Senin (21/3/2022) melakukan analisa terhadap penjualan dan pembelian melalui e-commerce. Dari hasil analisis tersebut, pada Selasa (22/3/2022) pukul 00.00 WIB diperoleh informasi akan adanya pengiriman rokok yang diduga ilegal dari Jepara yang akan dikirim melalui jasa pengiriman dengan menggunakan sarana pengangkut berupa truk.

“Tim penindakan kami segera menuju lokasi dan melakukan penyisiran di wilayah Welahan, Jepara. Sekitar pukul 00.10 WIB tim berhasil menemukan titik lokasi sarana pengangkut dengan ciri-ciri seperti informasi yang kami terima sedang berjalan di Jalan Raya Welahan. Tim segera melakukan pemeriksaan terhadap truk itu dan beberapa paket yang dicurigai berisi rokok ilegal. Kami juga melakukan pemeriksaan pada sopir,” ujar Sutopo, Rabu (30/3/2022).

Dari hasil pemeriksaan, tim penindakan Bea Cukai Kudus  menemukan 515 paket berisi rokok ilegal berbagai merk. Dengan rincian berisi 830.120 batang rokok ilegal tanpa dilekati pita cukai dan 65.360 batang rokok ilegal dilekati pita cukai palsu. Perkiraan nilai barang rokok ilegal tersebut sebesar Rp. 1.017.875.400 dan potensi penerimaan negara yang berhasil diselamatkan sebesar Rp. 681.146.681.

“Seluruh barang hasil penindakan selanjutnya dibawa ke Kantor Bea Cukai Kudus untuk diproses lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku,” tutup Sutopo. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.