Kudus, Radiosuarakudus.com- Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) kabupaten Kudus persilakan ibu – ibu yang memiliki waktu luang untuk belajar merajut, bahasa Inggris, bahasa Jepang dan komputer. Semuanya disediakan secara gratis dan tidak ada biaya apapun. Hal itu disampaikan Kepala Dinarpus Kudus Samani Intakoris, Jum’at (4/8/2023). Hal ini lanjut Samani merupakan bagian dari literasi.
“Ternyata banyak ibu – ibu yang antusias dengan adanya pelatihan gratis ini. Termasuk keinginan ibu – ibu untuk belajar bahasa Ingrris, Jepang dan komputer juga cukup banyak. Mereka yang belajar konputer karena ingin ada manajemen rumah tangga. Bahkan para penyandang disabilitas juga kami persilakan untuk berkunjung kesini dan mereka bisa membaca buku yang diiinginkan,” tutur Samani saat ditemui dikantornya.
Pihaknya kata dia, juga membuat program Interland yakni untuk memberikan pelayanan dalam literasi secara langsung dengan membaca buku ditempat wilayah yang terjauh dan juga literasi digital. Untuk wilayah – wilayah yang berbatasan dengan kabupaten lain dan sulit jaringan internet akan dijangkau dengan program Interland ini.
Sementara itu salah satu tutor merajut, Wahyulianti mengatakan dirinya sudah melatih merajut di Dinaspur ini selama dua tahun. Biasanya ada 10 – 15 orang ibu – ibu yang berlatih merajut secara gratis di Dinaspur ini. Tidak ada batasan waktu selama mereka mau belajar merajut.
“Kami persilakan kepada ibu – ibu yang memiliki waktu luang untuk belajar merajut dengan saya disini mas. Yang saya ajarkan disini adalah dasar merajut. Dan hasil karya saya sendiri sudah banyak mendapat pesanan dari Kalimantan. Kebetulan saya asli Kalimantan mas dan sekarang tinggal di kelurahan Purwosari. Kebetulan di Purwosari juga ada komunitas merajut dan saya juga sebelumnya belajar merajut di BLK,” pungkas Ayu panggilan akrabnya. (Roy Kusuma – RSK)
