Kudus, Radiosuarakudus.com- Setiap perawat harus selalu mengasah skill dan kemampuan dalam melakukan tindakan kegawat daruratan. Apalagi setiap saat cara penanganan kegawat daruratan mengalami perkembangan yang cepat. Maka dari itu, setiap perawat harus selalu update terkait cara penanganan tersebut. Guna meningkatkan kapasitas SDM yakni dalam penangangan kegawat daruratan, RS Kumala Siwi melakukan pelatihan peningkatan sumber daya manusia keperawatan kepada 30 orang perawat. Selama empat hari kegiatan itu dilaksanakan di Hotel @Hom Kudus dengan mengundang trainer dari Squad Emergency.
Penanggung jawab IGD RS Kumala Siwi, Eka Aristia, Kamis (8/4/2021) mengatakan kegiatan ini merupakan program dari rumah sakitnya. Karena SDM khususnya adalah perawat harus memiliki sertifikat serta menguasai Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS). Ini sangat penting bagi perawat agar mampu menolong pasien dalam kondisi kegawat daruratan. Pertolongan ini tidak di IGD saja tetapi ketika sudah mendapatkan pelatihan dapat diaplikasikan untuk pasien yang ada dijalan maupun dilokasi diluar rumah sakit.
‘Sebetulnya semua perawat di RS Kumala Siwi sudah memiliki sertifikat BTCLS, hanya saja pemegang sertifikat itu harus di review dan di upgrade serta dievaluasi ulang. Setiap empat tahun sekali pemegang sertifikat itu harus dilakukan evaluasi. Apalagi setiap saat perkembangan ilmu dalam penanganan kegawat daruratan juga cepat berkembang,” kata Eka Arista.
Sebagai contoh lanjut dia, dalam menangani kegawat darutan terkait Resusitasi Jantung Paru (RJP) sejak tahun 2005 hingga sekarang pasti ada perbedaan. Dalam pelatihan ini terbagi dalam empat kelompok yang terbagi dalam empat skill. Yakni skill EKG, skill Initial assesment , skill bantuan hidup dasar (BHD) pada dewasa serta BHD bayi dan anak.
“Ada delapan skill yang harus mereka kuasai dan nantinya juga akan dilakukan evaluasi. Dalam pelatihan yang berlangsung selama empat hari karena masa pandemi, kami bagi dalam dua sesi. Yakni dua hari daring dan dua hari luring, “ tandas Eka. (Roy Kusuma – RSK)
