Galvalum Stadion Ambruk Timpa Dua Mobil Dan Satu Motor

Kudus, Radiosuarakudus.com- GaLvalum atau atap baja ringan ditribun utara stadion Wergu Wetan yang juga kebetulan tengah dilakukan pembangunan, Selasa 6 Nopember 2018 sekitar pukul 16.00 ambruk dan menimpa dua mobil yang salah satunya adalah milik Bawaslu kabupaten Kudus. Ambruknya galvalum atap stadion Wergu Wetan ini akibat hempasan angin kencang disertai hujan deras yang mengakibatkan melintang ke arah jalan utama didepan kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus.

Dua mobil yang tertimpa galvalum dengan lebar sekitar 15 meter dan panjang sekitar 60 meter itu adalah Toyota Kijang dengan nopol H 8714 HC yang dikemudikan Kusmiyanto (35 tahun) warga Demak serta mobil Avanza wara hitam milik Bawaslu Kudus dengan nopol H 9171 NQ. Kemudian satu kendaraan pick up Grand Max dengan nopol N 8260 KE milik Nur Hidayat (34 tahun) warga Batu Malang yang tengah parkir didepan kios bunga hanya bagian samping kiri terserempat galvalum. Selain itu, sebuah motor Honda Grand nopol K 3670 TB milik Sumari tertimpa patahan dahan pohon yang cukup besar. Akibatnya, motornya mengalami kerusakan yang cukup parah.

Menurut Kusmiyanto, saat itu dirinya melaju dari arah barat ke timur, dan ketika sampai dilokasi kejadian jarak pandang gelap serta tiba – tiba terdengar bunyi suara yang sangat keras menimpa atap mobilnya. Dia sempat berpikir bahwa mobilnya tertimpa pohon yang tumbang. Namun ketika dia melihat sekelilingnya, ternyata mobilnya tertimpa galvalum. Dengan dibantu oleh pekerja proyek stadion, dia berhasil keluar dari mobil.

Sementara itu, anggota Bawaslu Kudus Kasmian mengatakan, mobil milik Bawaslu yang tertimpa galvalum itu berisi tiga orang yang baru saja rapat di kantor Bawaslu Provinsi Jawa Tengah di Semarang. Ketika tengah melintas dilokasi kejadian, tiba – tiba terdengar suara keras yang menimpa mobil berisi tiga orang tersebut. Akibat kejadian itu kata Kasmian, bendaharanya mengalami shock. Untung saja, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa maupun luka.

Sedangkan pemilik kendaraan Grand Max, Nur Hidayat (37 tahun) warga Batu Malang mengatakan, saat itu dirinya tengah menurunkan bunga dari mobilnya ke kios bunga milik Sumari. Saat hujan deras dan angin kencang itu, dirinya bersama Sumari berada didalam kios bunga. Sementara mobilnya terparkir didepan kios. Tiba – tiba terdengar suara keras yang ternyata adalah galvalum yang roboh. Karena menimpa dahan pohon didepan kios bunga, mobilnya selamat dari tertimpa galvalum itu. Hanya terserempat dibagian bodi samping kiri. Namun patahan dahan pohon yang tertimpa galvalum itu, justru menimpa motor milik Sumari. Akibatnya kata dia, motor itu mengalami kerusakan yang cukup parah.

Dari pantauan reporter Radio Suara Kudus dilapangan, sebanyak 25 relawan BPBD Kudus ditambah personil dari Satpol PP serta bantuan personil dari Polres Kudus, galvalum yang melintang dijalan dipotong dan dievakuasi. Hingga pukul 5 sore, evakuasi masih berlangung. Dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa maupun luka berat. Hanya dua mobil yang mengalami ringsek dibagian atap serta satu buah sepeda motor yang mengalami kerusakan parah.

Camat Kota, Catur Widyatno beserta kapolsek Kudus AKP Choirul Naim, kemudian Sekdin Disdikpora Kasmudi juga ikut meninjau ke lokasi. Termasuk Sekdin Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, Didik Tri Prasetyo juga datang ke lokasi. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.