Rencana Jalan Tol Demak – Tuban Akan Melewati Kecamatan Undaan, Mejobo Dan Jekulo

Kudus, Radiosuarakudus.com- Pemerintah pusat berencana akan membangun jalan tol terusan dari Demak hingga Tuban. Rencananya, wilayah Kabupaten Kudus akan dilewati jalan tol tersebut. Adapun dari rumor yang berkembang, wilayah kecamatan yang akan dilewati jalan tol itu adalah Kecamatan Undaan (Desa Ngemplak, Wates, Undaan Lor dan Karangrowo). Wilayah kecamatan Mejobo (Desa Temulus, Kesambi dan Jojo). Sedangkan untuk wilayah kecamatan Jekulo (Desa Sadang, Bulung kulon dan Bulungcangkring). Pembangunan jalan tol itu rencananya akan dimulai pembangunannya pada tahun 2025 dengan anggaran APBN. Informasinya, panjang tol di jalur Kudus mencapai 15,8 KM.

Camat Undaan, Rifai mengaku pihaknya hingga saat ini memang belum mendapatkan informasi lengkap terkait rencana pembangunan jalan tol Demak – Tuban yang melewati wilayahnya. Hanya saja, masyarakat sebagian memang sudah ada yang menanyakan hal itu kepada pihaknya. Namun pihaknya juga belum bisa memberikan penjelasan secara detail.

“Sampai saat ini saya belum tahu detailnya, namun empat desa diwilayah Kecamatan Undaan yakni Desa Ngemplak, Wates, Undaan Lor dan Karangrowo informasinya akan terkena proyek pembangunan jalan tol. Kemungkinan kalau melihat posisi diwilayah kami, jalan tol itu fly over. Saya berharap segera ada sosialisasi dan Selasa (15/2/2022) ada undangan dari Dinas PKPLH. Kemungkinan akan membahas hal itu,” tutur Rifai, Sabtu (12/2/2022).

Rifai mengaku sangat mendukung program pembangunan jalan tol tersebut, dan berharap masyarakat Undaan khususnya dapat menikmati serta lebih sejahtera dengan keberadaan jalan tol itu. Apalagi bila nantinya akan dibangun rest area, mungkin pengelolaan bisa dilakukan oleh BUMDes.

Sementara itu Pjs Kepala Desa Undaan Lor, Sunyahdi juga mengaku sama belum tahu secara jelas rencana pembangunan jalan tol yang akan melewati desanya. Sehingga dirinya juga belum bisa memberikan penjelasan kepada warganya yang menanyakan hal tersebut.

“Selasa (15/2/2022) kami mendapat undangan dari Dinas PKPLH yang rencananya juga akan membahas hal itu mas. Karena itu bukan ranah saya, maka saya juga tidak bisa memberikan keterangan kepada warga kami yang menanyakan hal itu,” ujar Sunyahdi.

Diakui masyarakat Desa Undaan Lor memang sudah ada yang kusak kusuk dan hal itu dianggapnya sebagai hal yang biasa. Dia menegaskan, sampai sejauh ini kondisi di desanya terkait rencana pembangunan jalan tol yang akan melewati desanya aman dan kondusif. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.