Simulasi Makan Ditempat, Hartopo Ajak Wartawan Sarapan Lentog

Kudus, Radiosuarakudus.com- Kabupaten Kudus ditetapkan menjadi level 3 dalam perpanjangan PPKM yang berlangsung dari tanggal 3 – 9 Agustus 2021. Dengan penetapan Kabupaten Kudus menjadi Level 3, maka ada kelonggaran – kelonggaran. Karena sejak adanya PPKM yang selama ini berjalan, menjadikan aktivitas masyarakat terbatas. Sementara itu Bupati Kudus, HM. Hartopo dalam mensikapi hal ini melakukan simulasi dengan makan di tempat. Hartopo didampingi Kepala Dinas Perdagangan, Sudiharti mengajak sejumlah wartawan untuk sarapan bersama di sentra lentog Desa Tanjungkarang Kecamatan Jati.

“Saya sengaja pagi ini melakukan simulasi makan ditempat karena Kudus sudah menjadi Level 3. Ada kelonggaran untuk waktu makan, yang sebelumnya adalah 20 menit sekarang diperlonggar menjadi 30 menit. Saya juga berpesan kepada para pedagang, agar tempat duduknya diatur sedemikian rupa dengan kapasitas 25%. Kalau sudah penuh saya minta agar pembeli dilayani dengan take a away saja,” kata Hartopo, Rabu (4/8/2021).

Saat makan lanjut Hartopo,  jangan sambil bicara tetapi langsung saja dan diselesaikan dengan waktu 30 menit. Bila perlu waktu makan tidak sampai 30 menit kemudian langsung pulang. Dengan kondisi seperti ini masyarakat Kudus harus hati – hati agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus seperti usai lebaran lalu.

Terkait sudah dibukanya penyekatan di sejumlah jalan menuju Simpang Tujuh, Hartopo mengatakan bahwa untuk kebijakan daerah pihaknya siap melakukan evaluasi. Termasuk lampu jalan dan penyekatan. Tetapi untuk kebijakan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi, pihaknya tetap menjalankan kebijakan itu.

Untuk lampu jalan umum mulai sore sudah dihidupkan tetapi mulai pukul 20.00 akan dimatikan hingga pagi hari. Hartopo juga berpesan, dengan Kudus menjadi Level 3 maka masyarakat jangan lengah tetapi harus ikut menjaga dan berpartisipasi dalam melaksanakan protokol kesehatan. Sehingga perekonomian masyarakat dapat tumbuh kembali khususnya adalah UMKM.

Dalam rapat beberapa waktu lalu ujar dia, pihaknya sudah meminta kepada Sekda untuk membuat surat edaran kepada tiap OPD agar staf dan pegawainya membeli dagangan di UMKM. Namun bila Sekda tidak jalan, maka dirinya secepatnya akan membuat surat edaran dan akan mengedarkan sendiri ke masing – masing OPD.

Sedangkan untuk lokasi wisata kata Hartopo, karena untuk pembukaan serta penutupan adalah kebijakan dari pemerintah pusat, maka pihaknya belum berani membuka lokasi wisata di Kudus. Baik untuk wisata keluarga ataupun wisata religi.

Usai sarapan lentog bersama sejumlah wartawan, Hartopo juga menyerahkan bantuan beras kepada para pedagang lentog dilokasi tersebut. (Roy Kusuma – RSK)

 

 

About

You may also like...

Comments are closed.