Tamzil Pimpin Rakor Penataan PKL Sport Center Dan Bale Jagong

Kudus, Radiosuarakudus.com- Bertempat di Command Center Diskominfo Kudus, Rabu 16 Januari 2019, berlangsung rapat koordinasi penataan PKL Bale Jagong dan Sport Center. Dalam rakor itu, dihadiri oleh Bupati Kudus H.M. Tamzil dan Wabup H.M. Hartopo.

Tamzil menyampaikan bahwa Pemkab tidak akan menggusur PKL, namun menatanya. Untuk jangka pendek, Pemkab akan menyediakan lapak di bahu jalan yang sudah ditentukan. Pedagang diberikan waktu berdagang mulai pukul empat sore hingga 12 malam. Disampaikannya, PKL Sport Center yang terdata Disdikpora berjumlah 211 PKL. Namun, Pemkab telah menyediakan 216 lapak dengan ukuran 2×3 meter.

Tamzil mengharapkan pedagang bisa tertib menaati peraturan yang berlaku. Jam 12 malam harus selesai dan bersih dari gerobak maupun sampah. Sehingga pada pagi hari, Sport Center bisa digunakan untuk joging, senam, maupun bersepeda dengan nyaman. Mengenai PKL yang biasa berjualan bubur pada pagi hari, Tamzil meminta dinas terkait untuk mengatur ketertiban pedagang.

Bila mereka sudah berjualan pagi, maka tidak boleh berjualan pada sore hari. Dan mereka diberikan waktu hingga pukul 08.00 pagi. Permasalahan PKL ini datang karena dari pihak konsultan pun tidak merencanakan akan adanya PKL di Sport Center. Untuk jangka panjang, Pemkab akan menyiapkan lokasi baru agar PKL menjadi lebih tertata. Ada lokasi kosong yakni berada di perbatasan Pasar Baru. Pembangunan tempat PKL ini direncanakan lebih representatif dan berkonsep foodcourt modern. Tamzil menyatakan foodcourt akan tetap bernuansa Kudus dan tradisional.

Diperkirakan, sosialisasi kepada pedagang akan dilaksanakan minggu depan. Kemungkinan ada pengundian lapak. Yang pasti tegas Tamzil, tidak boleh ada jual beli lapak. Jika ada jual beli lapak, dirinya tak segan akan memblacklist pihak yang bersangkutan.  Pembayaran retribusi pun akan dilakukan melalui ATM. Sewa satu malam akan dikenai biaya Rp. 1.200 per malam.

Tak hanya penataan PKL, lahan parkir dan rambu-rambu lalu lintas akan dipasang di Sport Center. Akan ada parkir otomatis untuk mencegah parkir liar. Lahan parkir Sport Center sendiri bisa menampung 165 mobil dan 735 kendaraan roda dua. Sementara penataan lalu lintas ini untuk mengurai kemacetan yang terjadi di Sport Center. Rencananya, akan diberlakukan satu jalur. Semua itu diharapkan dapat berjalan per 1 Pebruari 2019 mendatang.

Hadir dalam rapat koordinasi itu adalah Sekda, Asisten Sekda, staf ahli dan perwakilan sejumlah OPD seperti Kepala Disdikkpora, Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kudus, Satpol PP, Perhubungan, dan BPPKAD. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.