Kudus, Radiosuarakudus.com- Dibandingkan tahun – tahun sebelumnya, tahun ini nilai ekspor dari perusahaan di Kudus bisa melebihi 100%. Hal ini diluar ekspektasi karena biasanya nilai ekspor perusahaan di Kudus dikisaran Rp. 1,5 trilyun. Hal itu diungkapkan Kasi Fasilitasi Perdagangan pada Dinas Perdagangan Kudus, Teddy Hermawan, Kamis 31 Oktober 2019. Nilai ekspor perusahaan di Kudus tahun ini naik secara signifikan. Padahal baru triwulan ketiga, namun sudah mencapai Rp. 3,3 trilyun.
Naiknya nilai ekpor secara signifikan perusahaan di Kudus ini kata dia, salah satunya adalah dipicu oleh keberadaan perusahaan – perusahaan baru yang hadir di kota ini. Antara lain perusahaan yang mengeskpor gula kelapa organik. Selain itu perusahaan ini juga akan mengekspor kopi, beras merah dan beras hitam.
Biasanya kata Teddy, diawal tahun trend ekspor perusahaan di Kudus landai dan diakhir tahun cenderung menurun. Namun kali ini berbeda, karena triwulan kedua dan kedua cenderung meningkat secara signifikan. Kemungkinan triwulan keempat akan terjadi kenaikan pula. Perusahaan – perusahaan yang dicatat pihaknya lanjut Teddy, adalah perusahaan besar yang melakukan ekspor langsung.
Perusahaan – perusahaan itu antara lain adalah perusahaan rokok, elektronik, percetakan, furniture serta perusahaan ekspor usaha laut. Dia berharap, kedepan nilai ekpor perusahaan di Kudus bisa lebih meningkat lagi. (Roy Kusuma – RSK)
