Kudus, Radiosuarakudus.com- Akibat tanggul Kali Gelis yang jebol di dukuh Goleng desa Pasuruhan Lor kecamatan Jati pada Jum’ at malam (1 Januari 2021) lalu, kini masih menyisakan genangan di desa Setrokalangan kecamatan Kaliwungu. Sedikitnya masih terdapat 50 rumah warga yang masih tergenang air dengan ketinggian antara 10 cm – 50 cm. Rumah warga yang masih tergenang air tersebut berada di Rw. 2. Sementara untuk akses jalan di Dukuh Karangturi Desa Setrokalangan yang sebelumnya tergenang air hingga lebih dari 50 cm kini sudah surut menjadi 30 cm. Sehingga kendaraan roda dua sudah dapat melintas.
Kades Setrokalangan Didik Handono, Selasa 5 januari 2021 mengatakan, sampai hari ini banjir di desanya sudah surut. Hanya di Rw. 2 dukuh Setro puluhan rumah yang masih tergenang air dengan ketinggian 10 cm sampai dengan 50 cm. Disampaikan oleh Didik, genangan air surut sangat cepat. Karena pintu sungai menuju ke Sungai Kencing sudah dibuka. Sehingga genangan air di pemukiman warga cepat surut.
Masih kata Didik, meski kemarin rumah waga tergenang air tetapi mereka tetap bertahan di rumah. Mereka tidak mengungsi di posko pengungsian. Pemerintah desa juga telah memberikan logistik makanan hingga kesehatan. Bahkan pihak Puskesmas Kaliwungu telah melakukan pengobatan gratis. Pengobatan gratis ini akan berlangsung hingga sepekan. Rata – rata warga yang datang ke pengobatan gratis mengeluhkan gatal – gatal, flu dan demam.
Diakui oleh Didik, setiap musim hujan desanya selalu menjadi langganan banjir. Hanya saja, untuk banjir kali ini disebabkan oleh tanggul Kali Gelis yang jebol di dukuh Goleng desa Pasuruhan Lor dan berimbas ke desanya. Sedangkan untuk mengantisipasi agar kedepan desanya tidak menjadi langganan banjir, pihaknya sudah mengusulkan ke pemkab Kudus agar dibuatkan embung. Dengan adanya embung ini berfungsi untuk menampung air. (Roy Kusuma – RSK)
