Kudus, Radiosuarakudus.com- Perlengkapan seragam para atlet Porprov ke XVI Kabupaten Kudus pada tahun ini termasuk sangat minimalis dan terkesan seadanya. Pasalnya, mereka dalam pelepasan atlet Porprov yang berlangsung di halaman pendopo Kabupaten Kudus hanya memakai jersey dan topi saja. Sementara perlengkapan lain seperti tas, sepatu dan jaket tidak ada. Menurut pelatih pencak silat atlet Porprov Kudus, Masud kondisi ini berbeda dengan tahun 2019 silam.
“Tahun ini perlengkapan atlet Porprov jauh sangat minimalis. Saya sebetulnya tidak mempermasalahkan jersey, hanya saja untuk bonus pak bupati agar menyampaikan kepada para atlet sehingga mereka bersemangat untuk meraih prestasi bergengsi. Kalau tidak ada omongan masalah bonus, mereka yang lemes to mas?” ujar Masud, Senin (31/7/2023).
Apakah nanti diperubahan APBD jumlahnya terealisasi atau tidak, bukan menjadi persoalan yang penting adalah adanya penyampaian jumlah bonus. Apalagi mereka sudah berkorban waktu untuk berlatih. Bahkan kata Masud, uang saku saja hanya Rp.400 ribu untuk selama mereka bertanding. Ini tentu saja tidak cukup bagi para atlet. Dia berharap Pemkab agar memperhatikan hal ini kepada para atlet.
Sementara pelatih Sambo dan Gulat, Santoso menambahkan agar hak atlet seperti bonus dan insentif diperhatikan oleh pemkab Kudus. Jangan sampai seperti tahun 2019 lalu yang mendapat bonus hanya peraih medali emas saja. (Roy Kusuma – RSK)
