Kudus, Radiosuarakudus.com- Hujan diwilayah Kudus sudah mulai turun baik dengan intensitas sedang dan lebat. Bahkan dalam beberapa hari lalu hujan deras juga disertai angin kencang. Meski hingga pertengahan Januari ini belum ada kejadian banjir, namun kejadian angin kencang yang merusak genteng rumah warga serta tanah longsor dan pohon tumbang sudah beberapa kali terjadi.
Terkait antisipasi banjir karena saat ini Kudus sudah mulai diguyur hujan, Bupati Kudus HM Hartopo menegaskan bahwa semua itu sudah disiapkan. Pihaknya sudah memerintahkan para camat yang wilayahnya rawan banjir untuk melakukan persiapan mitigasi bencana. Dan perintah itu kata Hartopo sudah sejak awal diberikan.
“Para camat tentunya harus koordinasi dengan kepala desa untuk menyiapkan mitigasi bencana dan bersih lingkungan. Sepekan sekali bisa melakukan pembersihan sungai – sungai yang rawan meluap dan membuat banjir. Mudah – mudahan tahun ini aman dan tidak terjadi banjir. Terkait dapur umum, logistik dan tempat pengungsian sudah harus dipersiapkan, “ kata Hartopo, Sabtu (15/1/2022).
Hartopo juga menghimbau dan meminta warga masyarakat yang berada diwilayah atas agar tidak membuang sampah dan ranting pohon ke sungai. Karena bila terjadi hujan dengan intensitas tinggi, sampah – sampah itu terbawa hingga ke bawah dan bisa menjadi penyebab banjir.
Terkait tanggul – tanggul yang kritis kondisinya, Hartopo mengaku bahwa itu merupakan wewenang dari BBWS. Namun bila hanya untuk menambal tanggul – tanggul kritis bisa melalui anggaran pemeliharaan dari Dinas PUPR Kudus. (Roy Kusuma – RSK)
