Kudus, Radiosuarakudus.com- Bertempat di Gedung PBG Kudus, Selasa (29/11/2022), sebanyak 51 orang perwakilan dari OPD dilingkungan Pemkab Kudus mengikuti bintek aplikasi Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi). Kegiatan yang dilaksanakan dengan leading sector Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kudus ini dihadiri Bupati Kudus, HM Hartopo.
Usai membuka bintek aplikasi Srikandi, Hartopo mengatakan terkait aplikasi ini bagaimana setiap OPD dapat menyimpan arsip secara digital. Sehingga bisa lebih efektif dan efisien. Harapannya, semua OPD dapat menyimpan arsip sendiri dengan menggunakan aplikasi Srikandi ini yang terintegrasi dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kudus.
“Dengan adanya bintek ini saya berharap semua peserta akan paham dan mampu mengoprasionalkan aplikasi Srikandi secara baik dan benar. Sehingga arsip tiap OPD akan tertata dengan baik,” kata Hartopo, Selasa (29/11/2022).
Sementara Plt Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kudus, Sancaka Dwi Supani mengatakan aplikasi Srikandi ini adalah untuk e-Arsip yang dinamis dan terintegrasi. Aplikasi Srikandi ini sesuai dengan PP nomor 43 tahun 2020 dimana arsip sekarang harus modern dan tidak ketinggalan teknologi.
“Penerapan Aplikasi Srikandi ini mulai dari pusat hingga daerah memang harus disosialisasikan. Dan mulai tahun 2023 diharapkan arsip sudah menggunakan aplikasi ini. Untuk pengamanan agar arsip ini meski sudah menggunakan Aplikasi Srikandi tetap aman dan terjaga dari kasus pembajakan hacker, maka kami tentunya manut dengan ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia),” tutur Pani panggilan akrabnya.
Dia berharap para peserta bintek ini dapat memahami serta mengaplikasikan Srikandi ini dengan baik dan mampu untuk melaksanakan kearsipan modern sehingga dapat terintegrasi. (Roy Kusuma – RSK)
