Persiku Gagal Ke Babak Lanjutan

Kudus, Radiosuarakudus.com- Persiku Kudus akhirnya gagal untuk maju ke babak lanjutan dalam Liga 3 Jateng setelah dalam pertandingan siang tadi (6/11/2021) mengalami kekalahan melawan tuan rumah PSIP (Pemalang). Ini merupakan kekalahan Persiku yang kedua setelah sebelumnya menelan kekalahan dari Persikaba (Blora) dan bermain imbang dengan Persekap (Pekalongan).

Dalam pertandingan yang berlangsung pada pukul 13.00 tersebut babak pertama Persiku sempat ketinggalan 2-0 terlebih dahulu dari PSIP. Dua gol PSIP diborong Ahmad Ibnu Yahya pemain nomor punggung 7 menit ke 8 dan 25. Sedangkan gol semata wayang Persiku dilesakkan pemain nomor 14, Akbar Rizky Awan menit ke 28. Bobolnya dua gol pemain PSIP akibat lemahnya koordinasi pemain belakang Persiku. Apalagi sejak menit awal, pemain – pemain PSIP melakukan serangan secara bergelombang ke pertahanan Persiku.

Dua gol ketinggalan terlebih dahulu membuat pemain – pemain Persiku bangkit dan baru menit ke 28 berhasil memperkecil ketinggalan melalui kaki Akbar Rizky. Sampai babak pertama berakhir, kedudukan tetap 2-1 untuk keunggulan PSIP. Awal babak kedua, Persiku mulai mencoba mendobrak pertahanan PSIP. Koordinasi antar pemain mulai jalan dan dan menghasilkan beberapa peluang. Namun sayang, pertahanan ketat PSIP membuat Persiku gagal menyamakan kedudukan. Sampai babak kedua berakhir kedudukan tetap 2-1 untuk keunggulan PSIP.

Dalam pertandingan ini enam kartu kuning dilayangkan wasit Purno Padmonobo dari Purbalingga untuk tiga pemain PSIP dan tiga pemain Persiku.

Persiku hanya mensisakan satu pertandingan terakhir melawan BJL 2000 Semarang yang akan berlangsung pada Senin (8/11/2021) mendatang di Stadion Mochtar Pemalang. Apapun hasilnya menutup peluang Persiku untuk maju ke babak berikutnya.

Usai pertandingan, manajer Persiku Ferdaus Ardyansah Purnomo mengatakan dalam laga ketiga ini Persiku sudah menampilkan permainan terbaiknya. Namun kurang beruntung sehingga menelan kekalahan dengan tuan rumah PSIP. Terkait peluang diakuinya, Persiku memang sudah tertutup. Karena Persiku baru hanya mengoleksi nilai 1 saat bermain imbang dengan Persekap pada pertandingan pertama lalu.

“Tim Persiku adalah tim petarung, maka mau tidak mau suka tidak suka tetap harus menegakkan kepala untuk menyongsong dipertandingan terakhir melawan BJL 2000 Semarang Senin (8/11/2021) mendatang. Kita akan mengerahkan segala sisa – sisa tenaga yang ada untuk memenangkan pertandingan terakhir nanti,” ujar Ardy panggilan akrabnya, Sabtu (6/11/2021).

Dengan kekalahan ini kata dia, nantinya tetap akan dilakukan evaluasi secara menyeluruh. Bukan untuk saling menyalahkan, tetapi ini sebagai ikhtiar pihaknya dalam melakukan tahapan – tahapan berikutnya.

Harapannya, kedepan tim Persiku nanti akan menjadi tim yang kuat. Karena ini merupakan manajemen pertama baginya dan masih ada kelanjuta untuk tim Persiku yang akan datang. Ini menjadi pelajaran yang berharga bagi tim manajemen Persiku saat ini. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.