Sering Gonta Ganti Pasangan, Hati – Hati Terkena Sifilis

Kudus, Radiosuarakudus.com-  Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus Darsono mengatakan, mulai Januari hingga Mei 2023 total ada 67 warga Kudus terjangkit penyakit kelamin raja singa atau sifilis. Tujuh di antaranya adalah ibu hamil.

“Penderita sebenarnya didominasi usia remaja. Namun, di tahun 2023 ada tujuh ibu hamil di Kudus yang tertular sifilis,” ujar Darsono saat ditemui Rabu (31/5/2023) kemarin.

Dia mengaku DKK Kudus sudah sering melakukan beberapa upaya pencegahan agar warga tidak tertular penyakit kelamin seperti melalui sosialisasi dan edukasi terhadap masyarakat, terkait bahaya perilaku seks bebas.

“Kami juga rutin secara melakukan screening. Sehingga jika ada yang tertular sifilis bisa segera ditangani sejak dini,” paparnya.

Pihaknya menjelaskan, penyebab puluhan warga Kudus bisa tertular sifilis dikarenakan seks bebas atau gonta-ganti pasangan. Bahkan, untuk ibu hamil di Kudus yang tertular sifilis itu juga dikarenakan hal tersebut.

“Penyebabnya, karena seks bebas. Bisa yang bersangkutan yang melakukan seks bebas, bisa juga suaminya dan kemudian menularkan kepada ibu hamil tersebut. Sebab, ibu hamil yang tertular sifilis itu bersatatus punya suami,” tukasnya.

Lebih lanjut, Darsono menegaskan jumlah kasus sifilis di Kabupaten di Kudus, kata dia, sebenarnya stabil tiap tahunnya dan tak ada kenaikan di tahun 2023. Kasus sifilis yang terungkap tersebut biasanya yang sudah parah dan penderita butuh pengobatan di puskesmas atau rumah sakit.

“Jadi yang belum parah dan tidak melakukan pengobatan kemungkinan ada. Tapi tidak terdata oleh kami,” jelasnya.

Dia pun mengimbau kepada warga Kudus untuk menghindari perilaku seks bebas. Bagi yang sudah punya pasangan diharapkan untuk setia dan jangan gonta-ganti pasangan.

“Hindari seks bebas. Bagi yang punya pasangan sah, setialah dan jangan gonta-ganti pasangan,” tandasnya. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.