Sesosok Bayi Perempuan Ditemukan Dipinggir Sungai

Kudus, Radiosuarakudus.com-  Sungguh kejam ibu yang tega membuang bayinya, padahal bayi itu cantik dan berkulit bersih. Bayi berjenis kelamin perempuan yang malang itu ditemukan tergeletak tanpa pakaian apapun dan tali pusarnya terlihat baru saja dipotong. Ketika ditemukan, bayi tanpa dosa itu diletakkan dipinggir sungai depan balai Desa Tanjungkarang Kecamatan Jati. Ironisnya, bayi tersebut hanya dibungkus kantong plastik.

Menurut keterangan Kepala Desa Tanjungkarang, Sumarno, bayi itu ditemukan oleh seorang pemancing ikan asal Sukolilo Pati pada Rabu (21/12/2022) sekitar pukul 22.30 Wib. Waktu itu pemancing mendengar suara tangis bayi yang berada didalam bungkus kantong plastik. Dengan perasaan was – was dia membuka kantong plastik itu dan memang ada bayi dengan kondisi tanpa busana.

“Pemancing itu lalu menghentikan salah seorang pengendara yang kebetulan lewat untuk menyaksikan bila itu adalah bayi yang ditaruh dikantong plastik. Lalu pengendara itu lapor ke Polsek Jati yang lokasinya juga dekat. Selanjutnya, bayi itu oleh anggota Polsek Jati dibawa ke RS Mardi Rahayu untuk mendapatkan perawatan,” terang Sumarno saat ditemui usai melihat kondisi bayi tersebut di RS Mardi Rahayu, Kamis (22/12/2022).

Menurutnya, kondisi bayi saat d ia melihat kondisinya dalam keadaan sehat dan mendapat perawatan di RS Mardi Rahayu. Diakuinya, banyak warganya maupun orang luar yang ingin mengadopsi. Dia juga mengaku belum tahu apakah ada warganya yang hamil dan tega membuang bayi itu. Kemungkinan kata dia, orang luar yang tega membuang bayi itu. Termasuk CCTV di kantor balai desa juga belum dilihatnya. Untuk melihat pelaku yang tega membuang bayi malang itu.

Sementara Direktur RS Mardi Rahayu, dr. Pujianto, M.Kes mengatakan pihaknya menerima bayi malang itu pada Rabu (21/12/2022) sekitar pukul 23.10 Wib. Dibawa oleh anggota polisi dari Polsek Jati dengan dibungkus kain sarung.

“Bayi tersebut saat ini kami rawat dan dilakukan pemeriksaan yang diperlukan guna memastikan kondisi bayi dalam keadaan sehat. Prosedur yang selama ini berlaku bila ada penemuan bayi, maka rumah sakit akan melakukan perawatan dengan biaya rumah sakit dan memastikan bahwa nantinya bayi ini akan diambil oleh yang berwenang dalam hal ini tentu apakah dari kepolisian atau dari Dinas Sosial nantinya yang akan menentukan,” ujar dr. Pujianto.

Pihaknya juga sudah mendengar dari Pemdes Tanjungkarang bila ada salah satu yayasan yang akan mengadopsi. Pihaknya terbuka tetapi harus ada prosedur yang harus dilalui sampai kasus ini benar – benar clear dan jelas siapa yang nanti akan merawat bayi ini. Satu hingga dua hari kedepan baru pihaknya bisa menentukan bila bayi ini benar – benar sehat setelah menjalani perawatan.

Bayi berjenis perempuan itu lanjut dia, kini dalam kondisi bagus dan saat ditimbang memiliki berat badan 2,9 kg dengan panjang 45 cm. Sekarang bayi tersebut berada diruang perawatan Peristi karena saat ditemukan dalam kondisi kedinginan. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.