Target Vaksinasi Remaja di Kudus Sebanyak 80.057 Orang

Kudus, Radiosuarakudus.com- Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus mentargetkan 80.057 anak remaja usia 12-17 tahun menjadi sasaran vaksinasi. Hingga kini, sebanyak 1.310 anak remaja sudah mendapatkan vaksinasi dosis I. Kepala Dinas Kesehatan (DKK) Kabupaten Kudus, Badai Ismoyo, Selasa (31/8/2021) mengatakan target sasaran vaksinasi remaja itu berdasarkan data kependudukan yang diterima dari Disdukcapil Kudus. Mereka sebagian besar memang adalah pelajar SMP dan SMA. Termasuk dimungkinkan adalah remaja putus sekolah.

Kemudian model daripada peningkatan percepatan vaksin melalui vaksinasi itu bisa dilakukan oleh semua elemen masyarakat. Termasuk yang memiliki akses seperti TNI/Polri. Sementara dari Dinas Kesehatan sendiri kata dia, baru melakukan vaksinasi untuk remaja dosis I dan dosis II baru sekitar 2.000 an dosis. Pihaknya juga belum mencatat lagi bila ada tambahan jumlah remaja yang sudah divaksin melalui institusi TNI/Polri yang menggandeng perusahaan – perusahaan di Kudus. Dan nanti pihaknya akan melakukan inventarisir berdasarkan sistem pencatatanya.

“Saya merasa diuntungkan dan dibantu dengan kegiatan TNI/Polri yang ikut dalam percepatan vaksinasi bagi remaja  dengan menggandeng perusahaan – perusahaan yang ada di Kudus. Bagi seluruh elemen masyarakat baik itu institusi bahkan parpol sekalipun bila memang mampu untuk membantu dalam ikut melakukan percepatan vaksinasi remaja, kami persilakan. Baru setelah itu data akan kami catat,” kata Badai Ismoyo.

Selain itu, untuk sistem pencatatan pendaftaran vaksinasi remaja melalui sekolah diserahkan ke masing – masing puskesmas yang bekerjasama dengan desa.Khusus untuk sekolah, pihak sekolah sendiri yang mendaftarkan siswanya agar mendapatkan vaksinasi. Sedangkan bagi remaja lain diluar pelajar seperti anak ponpes atau lainnya yang belum mendapatkan vaksin, maka dapat didaftarkan melalui desa dan ke puskesmas.

“Harapannya, dengan sistem pendaftaran seperti ini maka akan lebih tertib dan tidak terjadi kerumunan. Dan pendaftaran ini dilakukan setelah kami sudah mendapatkan vaksin mas. Untuk remaja saat ini vaksin yang digunakan adalah Sinovac. Sementara, sekarang ini sudah ada rekomendasi untuk menggunakan vaksin Sinopham dan Astrazeneca kepada remaja namun dosisnya dikurangi.” ujarnya.

Dituturkannya, dalam pencanangan vaksinasi remaja khususnya pelajar dalam rangka pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada Senin (30/8/2021) kemarin, pihaknya berhasil melakukan pemberian vaksin kepada siswa SMP kelas IX sebanyak 2000 an pelajar.

Sementara dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, sudah terjadwal pemberian vaksin untuk siswa SMP kelas IX diwilayah Kecamatan Jati. Senin (30/8/2021) SMP 2 Jati dengan jumlah siswa 260 orang. Selasa (31/8/2021) SMP Al Maruf sebanyak 283 siswa. Rabu (1/9/2021) SMP 1 Jati sebanyak 284 siswa, SMP Istiqlal sebanyak 49 siswa, SMP PGRI Jati sebanyak 38 siswa dan SMP IT Qolsaba sebanyak 20 siswa.

Sedang untuk vaksin SMP kelas IX lainnya, Senin (30/8/2021) SMP 1 Kudus sebanyak 266 siswa. Selasa (31/8/2021) SMP 2 Kudus sebanyak 274 siswa. Rabu (1/9/2021) SMP 3 Kudus sebanyak 285 siswa. Kamis (2/9/2021) SMP 4 Kudus sebanyak 279 siswa. Jum’at (3/9/2021) SMP 5 Kudus sebanyak 245 siswa. Sabtu (4/9/2021) SMP Keluarga sebanyak 84 siswa serta SMP Masehi sebanyak 94 siswa. (Roy Kusuma – RSK)

 

 

About

You may also like...

Comments are closed.