Kudus, Radiosuarakudus.com- Panggung Difa Festival menjadi ajang untuk penampilan penyandang disabilitas di Kudus. Acaranya dipusatkan di Auln-alun Simpang Tujuh Kudus yang berbarengan dengan Car Free Day Minggu (3/12/2023) pagi.
Ajang untuk memeriahkan Hari Disabilitas Internasional 2023 itu dihadiri SLB yang ada di Kudus dan sekitarnya, diantaranya SLB Negeri cendono, SLB Negeri Kaliwungu, SLB Negeri Purwosari, serta Yayasan Darul Fathonah sekolah khusus.
Kemudian, dari SLB Pandawa, lalu FKDK (Forum Komunikasi Disabilitas Kudus), Pertuni, dan juga peserta dari Kabupaten Pati.
Heni Kusumangingati, penanggung jawab acara mengatakan, Festival ini dimaksud untuk memberikan panggung atas kehebatan para penyandang difabel baik itu disabilitas mental, disabilitas intelektual ataupun disabilitas fisik.
“Semua disabilitas dengan jenisnya yang mempunyai bakat, kita berikan fasilitas panggung. Kalau biasanya kan indoor ya, ini panggung yang di luar supaya masyarakat luas bisa melihat teman-teman semuanya,” ujarnya.
Ada banyak acara yang ditampilkan, dari jalan sehat, hingga penampilan pentas seni. Dengan diawali jalan sehat memutari alun-alun, dengan tujuan supaya teman-teman bisa berbaur.
“Membaur supaya yang katanya tidak normal itu, juga sama dengan yang normal. Artinya kita bisa bareng semua,” tandasnya.
Lalu lanjut Heni menerangkan, ada Senam Inklusi, Pentas Seni ABK (Anak Berkebutuhan Khsuus), Fashion Show, Tari, Gerak Lagu, Rebana dan Band Difabel,
“Performnya beraneka ragam mulai dari baca puisi, bermain alat musik mulai dari angklung orgent gitar, solo perform, menari, teman-teman tuna rungu terus ada Fashion Show dan juga sudah ada yang dapat juara, ” jelasnya. (Roy Kusuma – RSK)
