Eni Kuswati Ingin Majukan Pendidikan di Kudus

Kudus, Radiosuarakudus.com- Bertempat dipendopo Kabupaten Kudus, Kamis (22/7/2021) pagi berlangsung pelantikan dan pengambilan sumpah kepada 22 ASN sebagai pejabat fungsional.  Ke 22 pejabat fungsional itu terdiri dari 18 pejabat fungsional dilingkungan Disdikpora dan empat lainnya dari lingkungan Dinas PUPR. Pada kesempatan itu, Bupati Kudus HM Hartopo mengucapkan selamat kepada para pejabat fungsional tertentu (JFT).

‘Bagi para pejabat baru ini jangan sampai yang ditekuni hanya fungsionalnya saja tetapi harus memiliki inovasi dan profesional serta terus selalu belajar. Pejabat fungsional yang dilantik tadi ada yang merupakan pengawas SD, pengawas SMP dan juga sebagai Teknik Tata Bangunan dan Perumahan serta Teknik Jalan dan Jembatan. Yang terpenting pula mereka harus punya integritas,” kata Hartopo.

Khusus untuk pengawas sekolah, dia berpesan agar mereka dapat mengaudit secara rinci kepada sekolah – sekolah yang menggunakan dana BOS dan lainnya. Mereka juga harus selalu mengingatkan kepada sekolah – sekolah untuk selalu cermat dalam penggunaan dana BOS dan lainnya. Jangan sampai sekolah sudah terlanjur menggunakan dana BOS dan lainnya tetapi malah penggunaanya tidak sesuai regulasi yang ada, akhirnya malah mengembalikan. Hal ini tegas Hartopo, jangan sampai terjadi lagi.

Sementara itu Kepala Disdikpora Kudus, Harjuna Widada mengatakan untuk jumlah pejabat fungsional pengawas SD yang dilantik sebanyak 10 orang, pengawas TK sebanyak 1 orang serta pengawas SMP sebanyak 7 orang.

“Untuk pengawas SMP saya kira sudah cukup, hanya untuk jumlah pengawas SD nampaknya masih kurang ya mas. Kami akan mengajukan lagi sebanyak 10 orang. Bagi pejabat baru ini nanti, kami yang akan membagi tugas mereka. Kami akan buatkan surat tugas bagi mereka,” kata Harjuna Widada.

Salah satu pejabat fungsional pengawas SMP yang dilantik adalah Dr. Eni Kuswati, Spd, M.Pd. Sebelumnya dia adalah guru mapel IPS di SMP 2 Kudus. Dia juga adalah pendiri dan ketua Forum Guru IPS Indonesia (Forgipsi).

Eni mengaku, setelah dilantik sebagai pengawas SMP maka dirinya bertekad akan memajukan pendidikan di Kudus. Yakni dengan program sekolah penggerak.

“Saya akan buat aplikasi khusus merdeka mengajar dengan LMS ekle (eni kuswati learning). Sebagai ketua Forgipsi, saya juga sering menjadi narasumber nasional sekaligus instruktur nasional program sekolah penggerak GTK Kemdikbud,” ujarnya sembari tersenyum.

Selama ini kata dia, beberapa kegiatan webinar sebagai narasumber juga seringkali diikuti. Seperti webinar yang baru – baru ini dilaksanakan adalah terkait pendampingan dan evaluasi IHT dan workshop PSP di kabupaten Lima Puluh Kota di Sumatera Barat.

Prestasi Eni Kuswati selama ini memang patut diapresiasi dalam ikut memajukan pendidikan di Kudus. Dia mampu membuat sistem pembelajaran yang dibuatnya untuk mempermudah siswa saat belajar. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.