Kudus, Radiosuarakudus.com- Event Tradisi Dandangan yang akan berlangsung H-10 bulan ramadan tahun ini diharapkan mampu menarik minat pelaku usaha baik UMKM secara kelompok maupun mandiri untuk ikut meramaikan. Sehingga kuota sebanyak 600 pelaku usaha nanti dapat ikut meramaikan Event Tradisi Dandangan. Menurut Kabid PKL Dinas Perdagangan Kudus, Imam Prayitno, pihaknya berharap 600 lapak nanti dapat diisi oleh pelaku usaha asal Kudus.
“Sesuai keinginan pimpinan diharapkan pelaku usaha UMKM asak Kudus dapat memaksimalkan untuk ikut event tahunan dandangan. Kami sediakan 600 lapak untuk mereka yang ingin ikut. Tapi bilamana nanti kok dari 600 lapak yang kami sediakan masih ada sisa, baru kami tawarkan untuk pelaku usaha dari luar kota,” ujar Imam, Rabu (8/2/2023).
Sampai saat ini kata Imam, mereka yang mendaftar melalui kantornya sebanyak 26 orang. Namun dari 26 orang ini beberapa diantaranya berasal dari luar kota. Bagi yang luar kota dan sudah mendaftar, akan disimpan dulu. Menunggu jumlah maksimal pelaku usaha asal Kudus yang mau ikut bergabung di Event Dandangan ini. Syarat untuk mendaftar adalah menyerahkan foto copy KTP serta jenis usahanya.
Sementara itu salah satu pelaku usaha yang mendaftar di Dinas Perdagangan, Dika Pradana (20) warga Desa Bae Kecamatan Bae mengaku baru pertama kali ikut berjualan di Event Dandangan. Sengaja dia mendaftar di Dinas Perdagangan agar bisa ikut meramaikan acara itu.
“Rencana saya mo jualan pisang – pisangan seperti pisang keju, pisang crispy dan lainnya. Saya tertarik ikut, karena ada saudara saya yang ikut mremo. Nantinya memang ada iuran Rp. 100 ribu per hari untuk sewa tenda ukuran 4 X 3 meter persegi termasuk listrik dan kebersihan,” ujarnya.
Dia juga mengaku optimis hasil jualannya nanti akan laris dan mampu meraup untung diatas Rp. 100 ribu per hari. (Roy Kusuma – RSK)
