Harga Kepokmas Di Kudus Cenderung Stabil

Kudus, Radiosuarakudus.com-  Harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat di pasar tradisional di Kabupaten Kudus, saat ini cenderung stabil meskipun ada beberapa komoditas yang harganya cenderung naik. Hal itu disampaikan Bupati Kudus, HM. Hartopo ketika usai meninjau Pasar Bitingan, Jum’at (24/12/2021).

“Hasil pantauan di Pasar Bitingan Kudus hari ini, sejumlah harga komoditas pokok masyarakat memang cenderung stabil. Kalaupun ada kenaikan sedikit pada komoditas minyak goreng dan telur,” ujar Hartopo.

Untuk kenaikan harga jual minyak goreng, kata dia, terkait stok di pasaran yang memang terbatas sehingga harga jualnya cenderung naik, sedangkan telur terkait dengan banyaknya peternak ayam petelur yang gulung tikar membuat suplai di pasaran juga terbatas sehingga mendongkrak harga jual.

Terkait kenaikan harga jual telur tersebut, pihaknya menginstruksikan Dinas Perdagangan untuk berkoordinasi dengan suplier supaya bisa menekan harga.

“Hal terpenting, suplainya aman sehingga tidak terjadi fluktuasi harga yang terlalu signifikan karena telur dan minyak goreng juga dibutuhkan oleh pengelola warong elektronik (e-warong) sebagai tempat transaksi penerima bantuan pangan non tunai (BPNT),” katanya.

Sarmini (45), salah satu pedagang kepokmas di Pasar Bitingan Kudus mengakui harga jual berbagai kebutuhan pokok masyarakat memang cenderung stabil, terkecuali komoditas telur dan minyak goreng yang harga jualnya hingga kini masih mahal.

Minyak goreng curah dijual Rp. 19.600 per kilogramnya dari sebelumnya yang berkisar Rp.13.000/kg, kemudian yang kemasan dari sebelumnya Rp.120.000 per karton, kini naik menjaid Rp.136.000. Sedangkan telur dari sebelumnya berkisar Rp.21.000/kg, kini mencapai Rp. 31.000/kg.

Untuk komoditas lainnya, seperti bawang merah cenderung stabil dengan harga Rp.25.000/kg, bawang putih Rp.28.000/kg, cabai rawit dijual Rp.27.000/kg, dan cabai setan dijual Rp.70.000/kg. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.