Kudus, Radiosuarakudus.com- Dalam rangka Hari Jadi Kota Kudus ke 472, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus menggelar serangkaian kegiatan seni. Ini menjadi angin segar bagi pelaku seni yang selama pandemi harus tiarap karena sepinya job. Dengan adanya kegiatan ini, tentunya disambut antusias para pelaku seni di Kota Kretek. Momen ini dijadikan sebagai titik balik mereka di masa pandemi.
“Meskipun dalam HUT Kudus ke 472 ini kami beraksi secara virtual. Tapi ini sangat bermakna bagi kami. Kami diberi panggung untuk pentas lagi,” ujar Ahmadi, Penggiat Kesenian Barongan di Kudus, Minggu (19/9/2021).
Lebih lanjut, Ahmadi mengatakan panggung yang diberikan Pemerintah Kabupaten Kudus bagi para pelaku seni di HUT Kudus kali ini jadi titik balik bagi dirinya. Optimisme akan kebangkitan dunia seni dan budaya di Kudus kembali menyeruak dalam diri mereka.
“Kemarin dua tahun sepi. Alhamdulillah setelah pembolehan pentas dengan protokol kesehatan ketat, job-job mulai berdatangan lagi. Ya meskipun jumlahnya tidak banyak, tapi tetap kami syukuri,” ungkapnya.
Panggung ini dinilainya sebagai wadah melepas kerinduan pada masyarakat setelah sekian lama tak pentas. Latihan matang pun dilakukan untuk menunjukkan performa terbaik.
“Lama tidak pentas kangen juga. Kangen tampil lagi, disaksikan masyarakat. Saya rasa masyarakat juga merindukan kegiatan kesenian dan hiburan,” tuturnya.
Terpisah, Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Mutrikah mengatakan perayaan HUT Kudus kali ini memang dirayakan dengan lebih meriah dibandingkan tahun lalu. Meski begitu, protokol kesehatan tetap diterapkan dengan ketat.
“Tahun ini kita rangkul temen-temen pelaku kesenian di Kudus untuk memeriahkan HUT Kudus ke 472. Namun, pagelaran tidak kita gelar secara offline melainkan secara virtual, agar tidak memimbulkan kerumunan massa,” ujarnya.
Meski tidak bisa melihat secara langsung, Tika berharap masyarakat bisa tetap terhibur dengan pertunjukan virtual yang disajikan Pemerintah Kabupaten Kudus.
Kegiatan perayaan HUT Kudus digelar selama dua pekan, mulai tanggal 12 – 26 September 2021. Ada berbagai pagelaran kesenian yang disajikan, yakni pentas tari dari Sanggar Ciptoning Asri, Karya Widiya Budaya, Puringsari, Barongan Kudus, Lestari Seni Budaya dan Reog Kudus. (Roy Kusuma – RSK)
