Kudus, Radiosuarakudus.com- Komunikasi dan kerja sama menjadi rahasia umum bagi pelaku usaha dalam menyukseskan pemasaran produk-produknya. Upaya inilah yang coba diimplementasikan Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) PD Kabupaten Kudus bersama IPEMI PD Solo dengan membangun jalinan silaturahmi. Momen tersebut berlangsung dalam kunjungan dan studi banding Ketua IPEMI PW Jawa Tengah, Mieke, Ketua IPEMI PD Solo, Atik dan Istri Wakil Walikota Solo, Serlly Teguh Prakoso beserta rombongan IPEMI di Ruang Pertemuan Hotel Griptha Kudus, Sabtu (23/10).
Dengan protokol kesehatan, kehadiran rombongan disambut hangat oleh Bupati Kudus, Hartopo, dan Ketua IPEMI PD Kudus, Mawar Hartopo, beserta para anggota. Dalam momen tersebut, IPEMI Kudus menghadirkan produk-produk unggulan untuk membuka peluang kerja sama baru antar anggota IPEMI lintas daerah.
Bupati Kudus dalam sambutannya mengatakan, IPEMI sebagai wadah pengusaha muslimah telah berkontribusi mendorong sektor perekonomian di Kabupaten Kudus. Dengan mengedepankan sinergi bersama sektor terkait, ia optimis IPEMI mampu semakin berperan dalam mengangkat iklim perekonomian yang sempat lesu akibat pandemi.
“Perlu diketahui bahwa IPEMI adalah wadah wanita pengusaha sebagai asosiasi mendorong perekonomian Indonesia. Sehingga wajib bersinergi dengan semua elemen dan stakeholder,” ujarnya.
Pihaknya berharap, melalui pertemuan IPEMI lintas daerah tersebut mampu menghasilkan kerja sama yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Hartopo berpesan, IPEMI sebagai organisasi muslimah supaya tetap berpedoman terhadap nilai keislaman, akhlaktul kharimah, dan kehalalan.
“Saya harap IPEMI jadi wadah pengusaha muslimah untuk bangkit. Semoga pertemuan ini berjalan baik, lancar dan bermanfaat bagi semua, bisa saling bertukar pikiran atau sharing-sharing seputar strategi usaha,” pesannya.
Dalam sambutannya, Mawar Hartopo memaknai pertemuan tersebut sebagai perekat silaturahmi antar sesama pengusaha muslimah untuk memperlebar pintu rezeki. Hal tersebut tentunya juga membuka peluang baru yakni kerja sama dengan pengusaha muslimah dari luar daerah. Sementara dari dalam daerah, IPEMI Kudus telah kompak bersinergi dengan pemerintah daerah yang aktif memberdayakan pelaku UMKM.
“Selama ini dukungan dari Pemkab Kudus terjalin dalam sinergi yang contoh riil setiap hari rabu pegawai pemkab wajib memakai batik Kudus, kamis memakai baju putih bordir, dan setiap tanggal 23 memakai pakaian kudusan. Semata-mata untuk melariskan produk dalam daerah,” ungkapnya.
Istri Wakil Walikota Solo, Serlly Teguh Prakoso, kagum dengan penyambutan dan potensi produk yang ditampilkan oleh IPEMI Kudus. Ia beserta rombongan yakin dapat memetik ilmu terkait dunia usaha dan saling mengangkat potensi yang ada. Pihaknya sangat terbuka apabila kedepannya terjalin kerja sama dan kolaborasi demi memberdayakan pelaku UMKM di masing-masing daerah.
“Mari fokus membangkitkan ekonomi, semua upaya telah dilakukan untuk mendukung UMKM. Kami berharap mendapat ilmu baru agar bangkit dari pandemi, kami dari solo membuka pintu silaturahmi, silakan datang ke solo nanti kita Kolaborasikan dalam mengangkat UMKM,” tuturnya. (Roy Kusuma – RSK)
