Kantor Pos Kudus Salurkan BLT Untuk Buruh Rokok

Kudus, Radiosuarakudus.com- PT Kantor Pos Kudus, mulai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) untuk pekerja di sektor industri rokok dengan nominal untuk periode dua bulan sebesar Rp. 600 ribu untuk setiap pekerja dengan jumlah penerima 24.277 orang, Jumat (2/9/2022).

“Dari jumlah buruh sebanyak itu, sekitar 24.189 buruh di antaranya berasal dari PT Djarum Kudus dan selebihnya dari pabrik rokok lainnya di Kudus,” kata Kepala PT Pos Cabang Kudus Nola Wahyuni ditemui di sela-sela penyaluran BLT buruh rokok di brak (gudang produksi) PT Djarum Purwosari Kudus.

Ia mengungkapkan masing-masing buruh rokok mendapatkan BLT untuk periode dua bulan, yakni Agustus dan September 2022 sebesar Rp600 ribu. Sedangkan tahap pertama untuk periode Juni dan Juli sudah tersalur.

Untuk mencairkan BLT yang bersumber dari dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) Provinsi Jateng tersebut, kata dia, masing-masing buruh harus menunjukkan surat pemberitahuan dari PT Pos serta membawa KTP dan bukti melakukan vaksinasi COVID-19.

Penyaluran bantuan tersebut dimulai awal September 2022 dan ditargetkan selesai 6 September 2022. Ia memperkirakan untuk saat ini sudah tersalur hingga 20-an persen dari jumlah penerima BLT DBHCHT Provinsi Jateng. Sementara khusus di brak Purwosari, kata dia, ada 1.399 pekerja yang hari ini (2/9/2022) mendapat giliran pencairan BLT.

Bupati Kudus Hartopo yang mendapat kesempatan meninjau penyaluran BLT DBHCHT Provinsi Jateng tahap kedua berpesan kepada para buruh rokok agar dana bantuan tersebut digunakan sebaik-baiknya.

“Pemkab Kudus juga berencana menambah alokasi program bantuan tersebut. Awalnya empat bulan menjadi enam bulan dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Kudus,” ujarnya.

Kasirah, salah satu buruh rokok mengaku senang mendapatkan BLT karena bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Apalagi, imbuh dia, pendapatannya sebagai buruh rokok bergantung pada jumlah rokok yang diproduksi karena setiap harinya memang berbeda-beda sehingga penghasilannya juga tidak pasti. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.