Kudus, Radiosuarakudus.com- Sungguh memprihatinkan hingga kini kasus Covid-19 di Kudus masih terus bertambah. Bahkan seluruh rumah sakit di Kudus juga penuh oleh pasien Covid-19. Bupati Kudus, HM Hartopo mengatakan semalam banyak rumah sakit yang menutup IGD karena sudah penuh oleh pasien yang datang. Bahkan saking banyaknya pasien, banyak yang ditempatkan dilorong – lorong yang penting ada tempat tidurnya. Meski merasa prihatin, Hartopo mengaku tidak bisa berbuat banyak karena membludaknya jumlah pasien.
Semalam lanjut dia, untuk IGD di RS Mardi Rahayu sudah ditutup karena kuwalahan dalam menerima pasien. Sedangkan di RSUD masih tetap dibuka sepanjang masih ada bed pasien. Terkait membludaknya pasien khususnya yang terpapar Covid-19, Hartopo mengaku dirinya saat ini masih mengkaji.
“Dari kajian saya potensi besar penyebaran Covid-19 ada ditempat – tempat wisata. Kemudian sungkeman atau anjangsana keluarga tanpa prokes juga menjadi penyebab penyebaran Covid-19. Belum lagi pemudik kemarin yang lolos tanpa membawa hasil swab antigen, juga banyak sekali. Ini juga menjadi penyebab penyebaran Covid-19 di Kudus,” ujar Hartopo, Selasa (25/5/2021).
Maka dari itu, pihaknya melakukan penutupan sementara lokasi – lokasi wisata yang dikelola oleh pemerintah, swasta maupun oleh pemerintah desa. Bahkan semalam kata dia, bus – bus peziarah dari luar kota yang masuk ke Kudus diminta untuk putar balik. Para peziarah ini sudah diberikan pembinaan dan pemahaman terkait kondisi kasus Covid-19 di Kudus saat ini.
“Dengan melonjaknya kasus Covid-19 di Kudus saat ini menunjukkan bahwa kita sudah urgent sekali. Maka itu saya menghimbau kepeda masyarakat luas agar tetap melaksanakan prokes dengan baik dan benar. Kalau sudah begini, siapa yang rugi? Kan kita sendiri. Ekonomi terganggu karena ditutupnya sejumlah lokasi untuk PKL,” kata Hartopo.
Sementara itu data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, untuk suspek Covid-19 sebanyak 237 orang. Sedangkan yang isolasi mandiri sebanyak 461 orang dan yang dirawat disejumlah rumah sakit di Kudus sebanyak 243 orang. Pada hari ini Selasa (25/5/2021) ada penambahan kasus baru dari dalam wilayah sebanyak 152 orang. Sedangkan kasus kematian karena Covid-19 pada hari ini sebanyak 11 orang. (Roy Kusuma – RSK)
