Kudus, Radiosuarakudus.com- Selama bulan suci ramadhan Satpol PP Kabupaten Kudus terus melakukan operasi penyakit masyarakat (Pekat). Operasi pekat yang dilancarkan selain melakukan pencarian miras juga melakukan operasi mesum. Khususnya di tempat kost – kost an juga disejumlah hotel di Kudus. Beberapa kali miras dan penjualnya terjaring termasuk para pelaku mesum di kos – kos an dan hotel kelas melati juga terjaring.
Barang bukti miras juga sudah dilakukan pemusnahan, begitu pula pelaku mesum di hotel kelas melati dan kos – kos an juga sudah diminta membuat surat pernyataan. Namun pekat masih saja terjadi dan mereka harus kucing – kucingan dengan petugas.
Sementara itu pada Jum’at (28/4/2022) sore Satpol PP meski dengan petugas yang terbatas melakukan operasi disalah satu hotel di Proliman desa Barongan Kecamatan Kota. Dalam operasi tersebut, empat orang berhasil diamankan dan dibawa ke kantor Satpol PP. Empat orang itu terdiri dari tiga wanita dan satu laki – laki.
Menurut Kabid Penegak Perda, M. Kusnaeni mengatakan sebetulnya dalam operasi Jum’at (28/4/2022) sore kemarin ada sekitar 7 atau 8 orang yang kabur. Karena anggota yang terbatas, membuat dirinya kesulitan untuk mengamankan mereka.
“Ada sekitar 7 atau 8 orang yang kabur mas. Kami kejar juga percuma karena anggota kami terbatas. Hanya ada empat orang yang berhasil kami amankan. Mereka bukan suami istri tapi ada pula PSK yang kami amankan. Sementara pasangan mereka kabur begitu tahu kami datang,” ujar Kusnaeni, Sabtu (29/4/2022).
Pelaku mesum yang tertangkap selain membuat surat pernyataan juga diminta tanda tangan ketua RT, Ketua RW dan kades mereka. (Roy Kusuma – RSK)
