Pembinaan Atlet Muda Bola Voli Kudus Harus Ditingkatkan

Kudus, Radiosuarakudus.com-  Dalam rangka menjaring atlet – atlet bola voli yang potensial dan mampu berprestasi maksimal, PBVSI Kudus menggelar turnamen bola voli antar klub “Bupati Cup” yang sudah diselenggarakan sejak tanggal 5 November dan final pada Kamis (29/12/2022). Penyelenggaraan turnamen ini berlangsung di GOR Bung Karno dan dalam babak final mempertandingkan antara Porvit vs Porvitam. Hadir dalam babak final itu, Bupati Kudus HM Hartopo didampingi Ketua PBVSI Kudus Moh Rinduwan dan Kepala Bidang Olahraga pada Disdikpora Kudus, Kudori.

Dalam babak final tersebut Porvit berhasil keluar sebagai juara satu mengalahkan Porvitam dengan skor 2-1 dalam tiga set. Usai penyerahan hadiah bagi para juara,  Bupati Kudus mengatakan sangat mengapresiasi atas prestasi atlet bola voli yang sudah merambah regional maupun nasional. Ini menunjukkan bahwa pembinaan atlet – atlet bola voli di Kudus sangat baik.

“Saya melihat pada pertandingan babak final sore ini, semua pemain bermain sangat bagus. Saya cukup bangga karena ada beberapa pemain bola voli asli Kudus yang sudah merambah menjadi pemain profesional ke tingkat regional maupun nasional. Saya berharap akan ada pemain – pemain bola voli asli Kudus yang dapat memperkuat timnas Indonesia,” kata Hartopo, Kamis (29/12/2022).

Hartopo juga berpesan agar pembinaan para atlet – atlet muda bola voli di Kudus lebih ditingkatkan. Khususnya fasilitas – fasilitas olahraga untuk menunjang para atlet bola voli di Kudus harus mumpuni. Untuk itu fasilitas – fasilitas itu harus dianggarkan dan tahun 2023 semua fasilitas olahraga di Kudus harus baik dan KONI Kudus diminta untuk memfasilitasi hal itu.

Sementara itu Ketua PBVSI Kudus, Moh Rinduwan mengatakan kompetisi antar klub bola voli “Bupati Cup” ini diikuti 36 klub dari beberapa desa di Kudus. Untuk pendaftaran melalui online dan pemain wajib warga Kudus.

“Saya ingin menjaring pemain – pemain bola voli muda asli Kudus yang potensial untuk kami masukkan dalam Porvit dan Porvitam. Dalam turnamen ini tidak dibatasi usia pemain.” ujar Moh Rinduwan.

Pihaknya selaku dari PBVSI Kudus lanjut Rinduwan, juga membantu penyerahan bola voli kepada klub – klub bola voli di Kudus. Sedikitnya imbuh dia, di Kudus terdapat 50 klub bola voli yang tersebar di desa – desa dan kelurahan. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.