Kudus, Radiosuarakudus.com- Pemakai jalan di jalan raya Kudus – Purwodadi tepatnya di Desa Tanjungkarang Kecamatan Jati dikejutkan dengan suara tembakan. Pasalnya, saat itu jalan raya tersebut ramai oleh pengendara kendaraan yang melintas. Ternyata, Tim Jatanras Polda Jateng menghadang mobil Granmax warna putih yang ditumpangi para pelaku curanmor. Menurut keterangan Kanit 1 Pidum Polres Kudus Ipda M. Shidqy Fauzan, pihaknya memback up Tim Jatanras Polda Jateng yang sedang melakukan penangkapan terhadap pelaku curanmor di jalan raya Kudus – Purwodadi tepatnya di Desa Tanjungkarang Kecamatan Jati.
“Kami dari Polres Kudus memback up petugas Tim Jatanras Polda Jateng yang sedang melakukan penagkapan terhadap para pelaku curanmor. Diduga modus para pelaku ini mencuri motor khusus motor trail. Para pelaku ini dari luar wilayah Kudus ketika melakukan pencurian dan setelah dilakukan pengembangan oleh Tim Jatanras Polda Jateng, dilakukan pengejaran dan ditempat ini dua pelaku ditangkap sedangkan satu pelaku lainnya ditangkap di jalan lingkar,” kata Ipda M. Shidqy Fauzan, Sabtu (14/1/2023).
Menurut Ipda Shidqy Fauzan, pelaku berjumlah empat orang tiga berhasil dibekuk dan satu pelaku lainnya kabur dengan menceburkan diri ke lahan bersemak yang tergenang air banjir. Sampai saat ini pihaknya sudah minta bantuan kepada petugas Polsek Jati untuk melakukan pengejaran didampingi oleh anggota Tim Jatanras Polda Jateng.
Ipda Shidqy juga membenarkan adanya tembakan peringatan oleh petugas, namun ada satu pelaku yang mencoba melawan dan akhirnya ditembak kakinya. Para pelaku yang merupakan residivis ini sebelumnya sudah dikuntit oleh Tim Jatanras Polda Jateng.
Sementara itu salah satu saksi mata Heri (35) warga setempat mengaku melihat kejadian penangkapan para penjahat itu. Kejadian sekitar pukul 08.00 Wib tersebut membuat masyarakat sekitar kaget apalagi saat itu suasana jalan juga ramai.
“Sebelumnya ada kendaraan mobil warna hitam yang berisikan anggota polisi melaju dari arah selatan ke utara. Tiba – tiba menghadang adu banteng mobil Granmax warna putih yang melaju dari arah utara ke selatan. Dari dalam mobil warna hitam tiba – tiba muncul beberapa orang yang mengeluarkan pistol dan menembak ke atas. Saya mendengar tembakan sekitar 10 kali mas. Dua ditangkap dilokasi ini. Satu lainnya sempat lari ke utara dan satu lagi menceburkan diri ke lahan semak – semak yang tergenang air banjir,” ujar Heri.
Sampai berita ini dibuat pukul 14.00 Wib, satu pelaku yang kabur masih belum berhasil ditangkap. Dalam aksi penangkapan para pelaku curanmor ini, sangat menyita perhatian warga sekitar dan juga pengendara kendaraan yang melintas. (Roy Kusuma – RSK)
