Kudus, Radiosuarakudus.com- Akhirnya tim Khusus Satgas Covid yang dibentuk Pemkab Kudus yang merupakan petugas gabungan dai sejumlah OPD terkait, mulai melaksanakan tugasnya. Tim yang terbagi dalam dua kelompok ini, Jum’at (1/10/2021) pagi sudah mulai melakukan pemantauan ke sejumlah sekolah. Baik sekolah/madrasah yang dibawah Disdikpora maupun Kemenag Kudus menjadi sasaran pemantauan.
Mereka dalam melaksanakan tugas ini lebih ke pemantauan sekolah/madrasah selama PTM berlangsung. Pembentukan Tim Khusus Satgas Covid ini atas inisiasi Bupati Kudus, HM Hartopo untuk menjaga agar Kudus tidak terjadi klaster sekolah termasuk untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kasus Covid -19 gelombang 3 di Kudus.
Ketua Tim Khusus Satgas Covid 1, Saiful Huda yang juga sekretaris Kantor Satpol PP Kabupaten Kudus mengatakan hari ini terdapat 9 petugas yang dibagi dalam dua tim. Dua tim ini bergerak untuk melakukan pemantauan pelaksanaan prokes di skolah – sekolah mulai TK, SD/MI dan SM/MTs. Tim yang dipimpinya ini kata Huda, melakukan pemantauan di TK Pertiwi Kabupaten serta ke SD 1 Jati Kulon.
“Dari dua sekolah itu yakni TK Pertiwi kabupaten dan SD 1 Jati Kulon kami tidak menemukan pelanggaran prokes. Kedua sekolah telah membagi siswanya untuk msuk sekolah sebnyak 50% dari keseluruhan siswa. Mudah – mudahan seluruh sekolah di Kudus tetap melaksanakan prokes dengan baik sehingga Kudus dapat terhindar dari klaster sekolah,” kata Saiful Huda.
Tim Satgas Khusus Covid ini lanjut Huda, akan melakukan tugasnya secara mobile dengan jadwal yang sudah disesuaikan atau atas kehendak tim sendiri. Bila ditemukan pelanggaran pihaknya akan melakukan peneguran dan pembinaan lebih dulu. Semoga kata dia, Kudus dapat melaksanakan PTM dengan baik dan lancar tanpa ada kasus klaster sekolah. (Roy Kusuma – RSK)
