Kudus, Radiosuarakudus.com- SMP Kanisius Kudus merayakan Tahun Baru Imlek dengan penampilan pentas seni siswa, Senin (12/2/2024). Pementasan khas bernuansa Imlek ini sukses membuat acara semakin meriah.
Setiap perwakilan kelas bergantian menampilkan pentas seni yang telah disiapkan sejak jauh-jauh hari. Ada yang menampilkan wushu, barongsai, teater, dance, dan lainnya. Mereka pun kompak menggunakan konstum berwarna merah.
Kepala SMP Kanisius Kudus, Stephanus Driyono menyampaikan bawa perayaan Tahun Baru Imlek kali ini tidak hanya mengupas kegembiraan semata. Melainkan, memupuk rasa toleransi antar sesama dalam wujud pentas seni.
“kegiatan ini tujuannya ada tiga. Pertama, untuk memupuk kebersamaan dan mengahargai keberagaman. Disini kan ada etnis cina, jawa, batak dan keberagaman agama juga, itu dihargai dengan kompak pentas bersama,” katanya.
Tujuan kedua, lanjutnya, ajang pentas seni dilakukan untuk memberikan ruang ekspresi kepada bakat siswa. Terlebih, di SMP Kanisius Kudus ada berbagai ektrakurikuler, yang mana bisa diaktualisasikan dalam ajang kali ini.
“Kita ada ektra liong, wushu, barongsai, teater, acara seperti ini untuk aktualisasi para siswa,” ujarnya.
Selanjutnya, tujuan ketiga untuk menanamkan nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh SMP Kanisius Kudus. Seperti kedisplinan, tanggung jawab, sportif, dan kejujuran. Hal ini yang kemudian bisa membawa siswa menjadi berprestasi dan berkarakter baik.
“Jadi mereka mempersiapkan ini kan juga butuh kerjasama dan tanggung jawab masing-masing, jadi ini sesuai dengan apa yang telah diajarkan oleh SMP Kanisius tentang nilai karakter,” tuturnya.
Lebih lanjut, Driyono juga menyampaikan bahwa selain pentas seni, perayaan Tahun Baru Imlek juga dimeriahkan dengan tradisi bagi-bagi angpao kepada siswa. Ada 241 siswa yang mendapatkan angpao dengan nominal yang sama.
“Jadi setiap anak itu dapat angpao, salah satunya dari orangtua siswa, mereka mengkoordinir sendiri,” tandasnya. (Roy Kusuma – RSK)
